Sang Maestro

“Demi Allah! Sekalipun matahari diletakkan di tangan kananku dan rembulan di tangan kiriku, maka aku tak akan meninggalkan da’wah ini hingga agama ini tegak atau aku mati karenanya” (HR. Ibnu Hisyam)


Alangkah susahnya mencari kebenaran di akhir zaman.
Terutama orang awam
yang ilmu agamanya sekadar cukup untuk fardhu 'ain,
selain itu tidak mampu menilai Benar atau Salah,
Haq atau Batil, Bid'ah atau Sunnah.

Orang munafik menuduh orang lain munafik yang tidak munafik
Orang yang sudah sesat menuduh orang yang tidak sesat
sebagai sesat
Teraniayalah orang yang tidak munafik,
terzalimlah orang yang tidak sesat.

Ahli bid'ah menuduh orang yang berjalan di atas Ahlussunnah
sebagai pembuat bid'ah,
karena sudah ramai yang tidak ikut Ahlussunnah.
Banyak amalan Bid'ah yang dianggap Sunnah,
dan tidak sedikit amalan Sunnah yang dianggap Bid'ah.

Yang mengikut Ahlussunnah diklaim ahli bid'ah.
Teraniayalah pula pengikut-pengikut Ahlussunnah,
karena dianggap bid'ah.

Orang-orang baik dianggap jahat, penjahat-penjahat dianggap baik.
Karena orang yang baik terlalu sedikit, mereka terpinggir.
Terpinggir artinya jahat pada pandangan ramai.

Orang yang ada jawatan tinggi,
cakapnya dianggap benar dan sah belaka.
Rakyat jelata walaupun benar, cakapnya tiada harga
tidak diambil kira sekalipun dia seorang yang shaleh
Jawatan tinggi yang menentukan salah benar sesuatu masalah

Bukankah terkeliru dibuatnya di dalam mencari kebenaran?
Begitulah watak akhir zaman,
yang sudah jauh dari zaman Rasul SAW
Sungguh susah hendak mencari kebenaran,
macam hendak mencari gagak putih atau merah.

Tunjukkanlah kami ya Allah jalan kebenaran
Agar kami tidak sesat jalan menuju Engkau
Ya Allah selamatkan kami.
Photobucket

0 komentar:

Posting Komentar

Inilah catatanku, tentang diriku bersama orang-orang yang dekat denganku: Ayahanda, Bunda, Saudara, Kerabat, dan akhirnya calon Bidadariku yang sibuk dalam penantian di hiruk pikuk Dakwah Islamiyah. Juga sobat seperguruan dan seperjuangan yang kukenal baik, dan banyak kuikuti pemikirannya. Ataupun teman yang sekedar kenal, dan susah kupahami jalan pemikirannya. Hidup ini kadang memang sulit dipahami...